12 Alat Musik Tradisional Indonesia yang Wajib Kamu Tau!

Waktuku.com – Alat musik tradisional adalah alat musik yang muncul dan berkembang di suatu daerah secara turun temurun.

Indonesia adalah negara yang memiliki banyak kesenian dan kebudayaan. Setiap daerah di Indonesia pasti mempunyai budaya yang berbeda-beda.

Oleh karena itu, tidak heran jika Indonesia memiliki banyak sekali alat musik daerah atau tradisional.

Fungsi Alat Musik Tradisional

Indonesia merupakan negara yang kaya akan berbagai macam potensi pada setiap daerahnya.

Selain hasil bumi yang melimpah, setiap daerah di Indonesia mempunyai kebudayaan dan kesenian yang beragam.

Adanya kesenian dan budaya tentu dibutuhkan alat musik yang berguna untuk memperindah dan mengiringi sebuah pertunjukan.

Pada umumnya Anda akan selalu melihat berbagai macam alat musik di dalam pertunjukan seni.

Sampai saat ini negara Indonesia terus berusaha menjaga dan melestarikan alat musik tradisional meskipun sudah ada alat musik modern.

Bukan berarti Indonesia tidak ingin maju dengan adanya musik modern, namun musik tradisional telah mendarah daging.

Penggunaan musik daerah juga dapat memberikan dampak positif terhadap generasi bangsa selanjutnya.

Hal tersebut dikarenakan generasi selanjutnya dituntut harus menjaga kebudayaan dan kesenian Indonesia yang khas.

Alat musik daerah di Indonesia sangatlah beragam karena setiap daerah memiliki budaya masing-masing.

Fungsi utama dari alat musik daerah atau tradisional adalah mengiringi sebuah pertunjukan seni. Misalnya untuk mengiringi tarian-tarian daerah.

Selain itu, alat musik daerah juga dapat digunakan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.

Hal ini dikarenakan beberapa alat musik dapat dijadikan sebagai bukti adanya sejarah di Indonesia.

Macam-Macam Alat Musik Tradisional

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa setiap daerah di Indonesia mempunyai kesenian dan budaya yang berbeda.

Jadi, Indonesia memiliki macam alat musik tradisional yang banyak. Berikut beberapa contoh alat musik yang berkembang secara turun temurun di berbagai daerah di Indonesia:

1. Sasando

Sasando
image: kemenparekraf

Sasando merupakan salah satu alat musik petik yang sangat populer. Hal tersebut dikarenakan alat musik ini mempunyai bentuk yang unik dan suara yang dihasilkan sangat merdu. Bahan utama yang digunakan untuk membuat alat musik sasando adalah daun lontar.

Alat musik sasando adalah alat musik khas di salah satu daerah di Nusa Tenggara Timur, yaitu Tanah Rote. Hampir sama dengan gitar, sasando dimainkan dengan cara dipetik. Cara memainkan sasando terbilang cukup sulit, sehingga tidak semua orang bisa.

baca juga: Alat Musik Bali

2. Angklung

Angklung
image: detik

Nama angklung telah terkenal hingga mancanegara. Hampir semua masyarakat di Indonesia pasti mengenal alat musik angklung.

Selain bunyi yang dihasilkan merdu, angklung memiliki bentuk dan cara memainkan yang unik. Alat musik angklung pertama kali muncul di Provinsi Jawa Barat.

Saat ini angklung telah diakui oleh UNESCO sebagai salah satu warisan kebudayaan Indonesia.

Alat musik angklung juga dapat dimainkan bersamaan dengan alat musik lain seperti pada orkestra. Banyak sekali orang Indonesia atau orang asing yang tertarik untuk mempelajari cara memainkan alat musik ini.

baca juga: Alat Musik Ritmis

3. Gamelan

alat musik Kempul
image: youtube @sriwisnudancegamelanwayang9331

Gamelan adalah alat musik tradisional yang asalnya dari Pulau Jawa. Dalam satu paket gamelan terdiri dari beberapa instrumen atau alat musik.

Pada saat ini alat musik gamelan masih banyak digunakan meskipun terlihat kuno bentuknya. Biasanya gamelan digunakan dalam acara kuda lumping, wayang, pengiring tarian, dan lain sebagainya.

Selain angklung, alat musik gamelan juga telah mendunia dan eksis di berbagai negara asing.

Dan banyak juga masyarakat luar negeri yang berminat untuk belajar memainkan gamelan.

Hebatnya lagi gamelan telah menjadi kurikulum wajib pada sebagian sekolah di New Zealand dan Amerika.

baca juga: Alat Musik Harmonis

4. Kecapi

Kecapi
image: wikipedia

Kecapi berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik kecapi mempunyai bentuk yang sangat sederhana. Meskipun begitu, alat musik ini mampu menghasilkan suara dengan nada yang merdu.

Pada umumnya alat musik kecapi dimainkan oleh seorang pemain atau solo. Hal tersebut dikarenakan pada setiap dawai kecapi mampu menghasilkan nada yang unik. Alat musik ini sangat cocok digunakan sebagai penghibur diri atau relaksasi.

baca juga: Alat Musik Tiup

5. Gong

alat musik Gong
image: wikimedia

Meskipun terlihat kuno, namun alat musik gong masih sering dipakai dan dimainkan pada suatu pertunjukan di Indonesia.

Bahan dasar yang digunakan untuk membuat alat musik ini adalah logam kuningan. Pada umumnya alat musik ini digunakan pada kesenian masyarakat di Jawa, yakni pertunjukan wayang.

Alat musik gong terus mengalami perkembangan hingga tidak hanya dimanfaatkan sebagai alat musik saja.

Akan tetapi, gong juga dimanfaatkan sebagai simbol yang menandakan perdamaian antar negara. Gong memiliki ukuran yang cukup besar dibandingkan dengan alat musik lainnya.

baca juga: Alat Musik Sunda

6. Saluang

Saluang
image: kemdikbud

Saluang adalah alat musik yang berasal dari Sumatra dan bentuk hampir sama dengan suling. Perbedaan saluang dengan suling adalah terletak pada jumlah lubangnya.

Alat musik saluang dapat menghasilkan suara bernada yang lebih sederhana dibandingkan dengan suling. Hal tersebut dikarenakan saluang mempunyai 4 lubang.

baca juga: Alat Musik Maluku

7. Bonang

alat musik Bonang
image: bukalapak

Bonang merupakan alat musik tradisional dari Provinsi Jawa Timur. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul pada bagian atasnya. Meskipun memiliki bentuk yang sederhana, namun bonang sudah sangat mendunia.

Banyak orang asing yang sedang berkunjung ke Indonesia tertarik dengan alat musik ini. Pada umumnya bonang digunakan atau dimainkan dalam berbagai acara ada di Jawa dan pernikahan.

baca juga: Alat Musik Jawa Tengah

8. Tifa

Tifa Maluku
image: indonesiakaya

Tifa merupakan alat musik yang sangat identik dengan Indonesia bagian Timur. Terdapat dua jenis tifa, yakni tifa Papua dan tifa Maluku.

Alat musik ini keberadaannya sangat dibutuhkan dalam acara-acara adat oleh masyarakat Papua dan Maluku. Tifa dimainkan dengan cara dipukul dan mempunyai bentuk menyerupai tube.

Alat musik tifa sering dibeli oleh para wisatawan hanya sekedar dijadikan cinderamata saja. Hal tersebut dikarenakan tifa memiliki bentuk yang unik, yakni terdapat ukiran pada bagian tubuhnya. Ukiran yang ada pada alat musik ini mempunyai nilai estetika yang sangat tinggi.

baca juga: Alat Musik Pukul

9. Aramba

aramba alat musik

Aramba merupakan alat musik yang berasal dari Provinsi Sumatera Utara, tepatnya di Pulau Nias.

Jenis bunyi yang dimiliki alat musik ini adalah bunyi idiofon, yaitu bunyi yang asalnya dari bahan yang digunakan untuk membuat alat musik ini. Aramba dimainkan dengan cara dipukul menggunakan pemukul khusus.

baca juga: Musik Melodis Modern

10. Gambus

Gambus
image: goodnewsfromindonesia

Jenis bunyi yang dimiliki alat musik gambus adalah bunyi kordofon, yaitu bunyinya berasal dari senar atau dawai. Jumlah senar atau dawai yang ada pada gambus ialah sekitar 3 hingga 12. Biasanya gambus akan dimainkan bersamaan dengan gendang.

baca juga: Kunci Dasar Gitar

11. Accordion

Accordion
image: tribunnews

Accordion adalah alat musik yang asalnya dari Sumatera Selatan dan mempunyai jenis bunyi aerofon. Cara memainkan alat musik accordion ialah dengan ditiup.

12. Kolintang

alat musik Kolintang
image: detik

Kolintang memiliki bentuk seperti gong kecil yang diletakkan secara mendatar. Alat musik yang berasal dari Sulawesi Selatan ini biasanya dimainkan bersamaan dengan gong dan drum.

Melestarikan alat musik tradisional merupakan hal yang sangat penting. Hal tersebut dikarenakan musik tradisional dapat dijadikan warisan yang memiliki nilai tinggi.

Meskipun sudah banyak alat musik modern yang lebih bagus, namun generasi penerus tetap wajib menjaga musik tradisional.

error:
Scroll to Top